Tips Investasi Properti: Utamakan Keuntungan, Bukan Perasaan

Investasi properti bisa jadi keputusan yang besar dan mendatangkan keuntungan untuk jangka panjang. Tapi sayangnya, orang banyak yang terjebak membeli properti karena alasan perasaan. Mereka jatuh hati pada desain rumah atau pemandangan dari balkon apartemen, kemudian langsung ambil keputusan tanpa pertimbangan matang.

Padahal, dalam berinvestasi di properti, kamu harus mengutamakan logika daripada perasaan. Kalau kamu pengen untung, kamu wajib berpikir seperti investor, bukan seperti pembeli biasa.

1. Jangan Buru-buru Cuma Karena Suka

Ketika kamu merasa cocok dengan satu properti, kamu mungkin akan langsung tergoda untuk segera membeli. Tapi jangan buru-buru! Bandingkan dulu harga pasar di lokasi sekitar. Cek juga tren harga properti dan perhatikan apakah harga tersebut masuk akal sebagai investasi.

Ingat, kamu beli properti untuk dapat untung, bukan cuma karena “suka”.

2. Perhatikan Potensi Bukan Sekadar Fasilitas

Kolam renang mewah, gym lengkap, atau rooftop garden memang menarik. Tapi apakah fasilitas itu bisa menarik penyewa atau menaikkan nilai jual dalam beberapa tahun ke depan? Banyak investor tertipu oleh kemewahan, padahal nilai properti enggak cuma bergantung pada tampilan.

Fokuslah pada lokasi, akses transportasi, dan potensi pengembangan kawasan. Fasilitas hanya menjadi nilai tambah, bukan faktor utama.

Daripada tergoda dengan tampilan luar, lebih baik kamu gali nilai sesungguhnya dari properti tersebut.

3. Hitung Potensi Keuntungan Secara Objektif

Gunakan data saat menilai properti. Hitung estimasi sewa per bulan, total biaya perawatan, pajak, dan potensi ROI (Return on Investment). Dengan data yang valid, kamu bisa menghindari keputusan impulsif.

Keputusan investasi yang baik selalu berdasar perhitungan, bukan sekadar feeling.

Kesimpulan

Jangan biarin perasaan mengendalikan strategi investasimu. Ketika kamu fokus pada angka, data, dan potensi jangka panjang, kamu akan jauh lebih bijak dalam memilih properti. Hindari jebakan “jatuh cinta” pada properti dan mulailah berpikir seperti investor sejati.

Kalau kamu butuh bantuan membandingkan harga, dan menganalisis lokasi, kunjungi Intiproperty.com sekarang juga. Kami bantu kamu berinvestasi dengan cerdas, bukan dengan perasaan.

Baca Juga : Apa itu SHM, HGB dan AJB? Ini Pengertian dan Perbedaannya