Apa itu Sick Building Syndrome?
Sick Building Sindrom adalah kondisi ketika seseorang mengalami gangguan kesehatan atau merasa tidak nyaman saat berada dalam suatu bangunan tertentu. Biasanya rumah atau kantor tanpa penyebab medis yang jelas. Anehnya, penyakit ini sering hilang ketika mereka meninggalkan bangunan tersebut.
Ini bukan istilah yang mistis karena SBS itu beneran ada dan diakui oleh badan kesehatan dunia yaitu WHO (World Health Oganization). Menurut mereka, SBS adalah kondisi ketika seseorang ngerasa tidak sehat karena faktor dari dalam bangunan dan biasanya gejalanya akan hilang saat mereka keluar dari bangunan tersebut.
Gejala-Gejala Sick Building Syndrome
Gejalanya sering dianggap sepele karena mirip-mirip seperti gejala flu atau alergi ringan:
- Mata Terasa Kering Gatal
- Tenggorokan Kering
- Hidung mampet atau bersin-bersin
- Kulit Kering atau Gatal
- Kepala Pusing, mual ringan
- Sulit konsentrasi atau gampang capek
- Napas jadi enggak enak atau terasa sesak
Kuncinya adalah: gejala ini muncul saat kamu berada di dalam rumah dan kemudian hilang saat keluar rumah. Jadi bukan karena penyakit di dalam tubuhmu, tapi dari kondisi rumah itu sendiri.
Penyebab Sick Building Syndrome di Rumah
Ada beberapa faktor penyebab SBS, antara lain:
1. Sirkulasi Udara Yang Buruk
Rumah yang tertutup bisa membuat sirkulasi udara di dalam rumah jadi sumpek dan bisa bikin polutan numpuk. Apalagi kalo kamu jarang buka jendela
2. AC atau Kipas Angin Kotor
AC atau Kipas Angin yang tidak bersih bisa nyebarin debu, jamur mikro, dan bakteri halus keseluruh ruangan.
3. Dinding Lembab atau Ada Jamur
Menurut studi dari EPA (Environmental Protection Agency), jamur bisa menimbulkan asma dan alergi
4. Bau Kimia dari Cat, Lem, Atau Furnitur Baru
Beberapa bahan melepaskan VOC (Volatile Organic Compounds) yang bisa menyebabkan iritasi pernafasan.
5. Kelembapan Udara yang Terlalu Tinggi
Udara yang terlalu lembab bisa jadi tempat idela bagi jamur dan tungau berkembang biak
Studi Kasus: Rumah Yang Bikin Penghuninya Sakit
Di beberapa kasus, rumah dengan jendela kecil, AC yang kotor, dan atap yang bocor ternyata bisa jadi memicu SBS pada penghuninya. Mereka sering merasa flu ringan berkepanjangan, padahal saat mereka tinggal di tempat lain (misal: liburan,) keluhannya hilang.
Gimana Cara Mencegah atau Mengatasi SBS?
Berikut tips agar rumah bisa bebas SBS dan Tetap Sehat:
- Perbaiki Ventilasi: Pastikan sirkulasi udara lancar, tambahkan exhaust fan jika perlu.
- Bersihkan AC dan Kipas Secara Rutin.
- Gunakan Pembersih Alami: Hindari bahan kimia berlebihan.
- Cek Kebocoran atau Dinding Lembab, lalu perbaiki segera.
- Gunakan Tanaman dalam Rumah yang bisa bantu menyaring udara, seperti lidah mertua atau peace lily.
Kesimpulan
Rumah yang nyaman belum tentu sehat, kalo kamu sering sakit-sakitan tanpa alasan yang jelas, itu bisa jadi disebabkan oleh SBS (Sick Building Syndrome). Mulai sekarang, perhatian ventilasi, kelembapan, dan bahan kimia dirumah agar kamu dan keluarga tetep sehat dan aman.
FAQ Seputar Sick Building Syndrome
Q: Apakah SBS bisa menyebabkan sakit jangka panjang?
A: Umumnya gejalanya bersifat sementara, tapi jika dibiarkan bisa memperburuk kondisi pernapasan dan menurunkan kualias hidup.
Q: Apakah SBS bisa terjadi di apartemen baru?
A: Bisa, jika material bangunannya mengandung VOC tinggi dan ventilasi kurang baik.
Baca Juga: Bagaimana Rumah Mempengaruhi Produktivitas Kerja di Era WFH