oleh Nurdiansyah 
Membeli rumah merupakan sebuah keputusan finansial terbesar yang harus kamu ambil dalam hidup. Sayangnya, masih banyak orang yang salah dalam mengambil keputusan yang berdampak pada keuangan dan kenyamanan untuk jangka panjang. Supaya kamu tidak menyesal dikemudian hari, berikut adalah kesalahan-kesalahan umum yang terjadi saaat membeli rumah dan cara menghindarinya.
1. Tidak melakukan riset pasar
Banyak orang yang melakukan kesalahan karena terlalu terburu-buru ketika akan membeli rumah tanpa riset pasar terlebih dahulu seperti membandingkan harga, lokasi serta fasilitas yang tersedia di sekitar properti, akibatnya mereka mendapatkan harga yang cukup mahal dan lokasi yang tidak sesuai dengan kebutuhan mereka.
Solusinya:
- Lakukan perbandingan beberapa properti sebelum mengambil keputusan.
- Gunakan situs properti online untuk membandingkan harga properti satu dengan yang lain.
- Cari tau harga properti di lokasi yang kamu mau, agar mendapatkan harga terbaik.
2.Tidak mengecek legalitas dan dokumen rumah
Beberapa pembeli melakukan kesalahan dengan tidak mengecek keaslian dokumen seperti sertifikat tanah, IMB (Izin Mendirikan Bangunan), dan status kepemilikan rumah. Hal ini bisa menyebabkan masalah hukum yang akan terjadi di masa yang akan datang.
Solusinya:
- Pastikan rumah punya Sertifikat Hak Milik (SHM), Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) yang sah.
- Pakai jasa notaris atau ppat untuk memastikan legalitas rumah
- Jangan membeli rumah yang sedang sengketa atau proses warisan
3. Tidak memperhitungkan biaya tambahan
Kesalahan yang biasa dilakukan yaitu hanya melihat harga rumah tanpa memperhitungkan biaya lain seperti pajak, biaya notaris, renovasi, atau perawatan rumah. Ini bisa jadi beban keuangan di masa depan.
Solusinya:
- Hitung biaya-biaya tambahan sebelum membeli rumah.
- Persiapkan dana cadangan untuk biaya tak terduga.
- Konsultasikan dengan Agen Properti atau notaris untuk mendapatkan estimasi biaya secara detail.
4. Tidak mengecek kondisi rumah secara detail
Banyak pembeli yang mudah tergoda dengan harga yang murah tanpa mengecek kembali kondisi rumah secara menyeluruh, akibatnya, biaya yang diperlukan untuk renovasi jadi jauh lebih besar setelah membeli rumah.
Solusinya:
- Lakukan pengecekan rumah sebelum membeli, terutama untuk rumah second.
- Cek kondisi bangunan, listrik, atap dan saluran air
- Jika perlu, ajak orang yang mengerti soal bangunan atau kontraktor buat cek kondisi rumah.
5.Terlalu mengandalkan KPR tanpa perhitungan matang.
Mengajukan KPR tanpa memperhitungkan keuangan hanya akan mempersulit bayar cicilan dimasa depan.
Solusinya:
- Hitung cicilan yang sesuai dengan penghasilan bulanan.
- Gunakan kalkulator KPR untuk mengetahui berapa cicilan yang harus dibayar beserta dengan bunganya.
- Pilih bank dengan suku bunga dan tenor KPR yang paling menguntungkan.
Kesimpulan
Membeli rumah butuh banyak pertimbangan. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan diatas kamu bisa mendapatkan rumah impian tanpa masalah dimasa depan. Selalu lakukan riset, cek legalitas, hitung biaya, periksa kondisi rumah dan pilih KPR yang sesuai dengan keuangamu.
Baca Juga: https://intiproperty.com/3-desain-rumah-modern-minimalis-bikin-betah-2025/
