Sumber Foto: Dok. Kementerian PKP
Kadin & Pemerintah Bersinergi Renovasi Rumah Rakyat
Pemerintah melalui Kementerian PKP menggandeng Kadin Indonesia untuk mempercepat renovasi rumah rakyat, terutama rumah tidak layak huni (RTLH). Kolaborasi ini menunjukkan bahwa sektor perumahan tidak bisa dikerjakan sendirian oleh pemerintah — dukungan dunia usaha jadi kunci utama untuk mewujudkan hunian layak bagi masyarakat
Menteri PKP, Maruarar Sirait, menyatakan bahwa pada 2026, sekitar 80 % anggaran Kementerian akan dialokasikan untuk renovasi rumah rakyat — dengan target renovasi mencapai 400.000 unit rumah.
Program Renovasi: Tindakan Nyata, Bukan Janji
- Kadin Indonesia sudah meluncurkan program renovasi rumah tak layak huni tanpa menggunakan dana APBN/APBD/BUMN — semua dari kontribusi swasta melalui semangat gotong royong.
- Program awal menargetkan renovasi 500 rumah di lima provinsi: termasuk 200 unit di Jakarta, dan sisanya di wilayah seperti Jawa Barat, Banten, NTT, dan Bangka Belitung.
- Hingga pertengahan September 2025, Kadin telah menyelesaikan renovasi sebagian unit, dan terus bergerak untuk menyelesaikan target pada April 2026.
Mengapa Kolaborasi Ini Penting
- Skalabilitas & Cakupan Luas: Dengan melibatkan pihak swasta (Kadin), proses renovasi bisa lebih cepat dan menjangkau banyak rumah — ideal untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang rumahnya tidak layak huni.
- Efisiensi Anggaran Pemerintah: Pemerintah tidak perlu menanggung seluruh biaya renovasi dari APBN — beban terbagi lewat kontribusi swasta, membuat program lebih sustainable.
- Aksi Nyata, Bukan Sekadar Wacana: Kolaborasi ini menunjukkan bahwa program perumahan bisa dijalankan sekarang — bukan menunggu dana besar dari pemerintah saja.
- Sinergi Pemerintah & Dunia Usaha: Melibatkan Kadin mendemonstrasikan bahwa sektor swasta bisa berperan aktif dalam membantu permasalahan sosial, seperti backlog perumahan.
Implikasi bagi Masyarakat & Industri Properti
- Masyarakat yang tinggal di rumah tidak layak huni bisa mendapat kesempatan renovasi — peluang untuk punya hunian yang layak, sehat, dan nyaman.
- Program ini bisa jadi pintu masuk bagi dunia usaha dan pengembang untuk ikut serta membangun hunian sosial lewat model kolaboratif — bukan hanya proyek komersial.
- Untuk Anda yang tertarik properti: skema seperti ini bisa membuka peluang investasi sosial atau proyek perbaikan rumah dengan dukungan pemerintah + swasta.
Sumber Berita:
PKP — HADIR DI RAPIMNAS KADIN 2025, Menteri PKP Apresiasi Dukungan Kadin untuk Renovasi Rumah Rakyat
DetikProperti — laporan tentang kolaborasi renovasi rumah rakyat antara Kadin, PKP, dan pihak swasta
Baca Juga:
