oleh Nurdiansyah 
“Apakah perumahan bisa ramah lingkungan? Tentu bisa!”
Pembangunan perumahan memang bisa memberikan manfaat ekonomi dan sosial. Namun, disisi lain juga memberikan dampak yang negatif terhadap lingkungan sekitar yang tidak bisa diabaikan. Banyak perumahan yang merusak lahan hijau, menambah polusi dan meningkatkan risiko banjir.
Namun, kabar baiknya kamu bisa tetap membangun perumahan tanpa merusak lingkungan. Berikut adalah beberapa cara efektif yang bisa diterapkan agar pembangunan tetap ramah lingkungan.
1. Gunakan Material Bangunan Yang Ramah Lingkungan
Ketika merencanakan proyek perumahan, pastikan kamu memilih material yang bersifat ramah lingkungan. Bahan seperti batu bata daur ulang, kayu bersertifikat FSC dan beton ramah lingkungan dapat mengurangi emisi karbon.
Kenapa ini penting?
Menggunakan material hijau tidak hanya menurunkan jejak emisi karbon, tapi juga meningkatkan daya tahan bangunan. Properti yang dibangun dengan bahan yang ramah lingkungan cenderung lebih mudah dipasarkan terutama di kalangan pembeli yang peduli pada keberlanjutan
2. Kelola Air dengan Bijak
Pengelolaan air adalah faktor yang penting ketika akan membangun perumahan. Jangan sampai proyek kamu meningkatkan risiko banjir atau kekurangan air bagi warga sekitar.
Solusi Sederhana:
- Buat sumur resapan dan taman air hujan
- Pasang sistem pengolahan air limbah agar air buangan tidak mencemari lingkungan
- Gunakan teknologi irigasi hemat air untuk taman dan lanskap perumahan
Dengan menerapkan teknik ini, kamu tidak hanya menjaga kelestarian air, tetepi juga memenuhi persyaratan tata kota yang semakin ketat.
3. Pertahankan Ruang Hijau
Jangan cuma bangun! Pastikan ada ruang hijau yang cukup dalam rencanana perumahan kamu. Menanam pohon dan membuat taman tidak hanya memperindah lingkungan, tapi juga meningkatkan kualitas udara.
Tahukah kamu?
Perumahan yang memiliki ruang hijau cenderung lebih diminati karena memberikan kenyamanan dan ketenangan. Selain itu, nilai properti juga meningkat karena area hijau dapat meredam kebisingan dan meningkatkan kesehatan mental penghuni nya juga.
4. Manfaatkan Energi Terbarukan
Energi terbarukan seperti panel surya dan turbine angin mini bisa jadi solusi alternatif yang cerdas. Pemasangan panel surya diatap selain dapat mengurangi tagihan listrik, dapat juga mendukung perumahan berkelanjutan.
Kenapa penting?
Tren global sekarang mendukung peralihan ke energi hijau. Menggunakan energi terbarukan dapat meningkatkan citra perumahan sebagai hunian modern dan ramah lingkungan.
5. Edukasi Penghuni Tentang Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Tidak cukup hanya membangun dengan konsep hijau, edukasi penghuni juga penting. Berikan panduan pengelolaan sampah, hemat energi, dan menjaga kebersihan lingkungan.
Bagaimana caranya?
- Buat leaflet edukatif setiap unit
- Adakan workshop lingkungan secara rutin
- Libatkan komunitas warga dalam menjaga fasilitas hijau
Dengan meningkatkan kesadaran penghuni, kamu memastikan konsep ramah lingkungan tidak hanya berlaku saat pembangunan, tetapi ketika properti sudah dihuni.
Kesimpulan
Mengurangi dampak lingkungan dalam pembangunan perumahan bukan hanya pilihan tapi keharusan. Dengan memadukan material ramah lingkungan, pengelolaan air yang baik, ruang hijau, energi terbarukan dan edukasi penghuni. Kamu bisa menciptakan perumahan yang berkelanjutan.
🔑 Cari perumahan ramah lingkungan?
Kunjungi intiproperty.com dan temukan properti hijau yang nyaman dan modern!
Baca Juga: Sick Building Syndrome: Ketika Rumah Bisa Membuatmu Sakit (Waspadai Gejalanya!)
